MAKASSAR, NALARMEDIA — Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar terus berupaya dan menunjukkan komitmennya menjadi perguruan tinggi yang bereputasi internasional.
Hal terus telah tuangkan dalam Rapat Kerja (Raker) yang mengangkat tema “Internasionalisasi Unismuh Menuju Daya Saing Global” tahun Akademik 2024-2025 di Gedung Muktamar Senin (22/7/2024).
Agenda tahunan tersebut diselenggarakan selama berlangsung selama dua hari. Rektor Unismuh Makassar, Prof Ambo Asse menegaskan komitmen menuju kampus internasional ditargetkan setelah Unismuh Makassar baru-baru ini telah meraih akreditasi unggul.
“Capaian dalam 4 tahun kepemimpinan memang yang di cita-citakan bagaimana mewujudkan Unismuh yang unggul dan itu sudah tercapai. Saat ini lebih banyak prodi unggul di Unismuh daripada yang belum,”tandasnya.
Ia mengatakan sasaran tahun depan. Kata Prof. Ambo Asse targetkan untuk internasionalisasi dan persaingan global. Dalam 4 tahun kepemimpinan ke depan memang sasaran menuju reset university dan bereputasi internasional. Itu yang akan di wujudkan.
Guna mewujudkan kampus dengan Riset University dan Bereputasi Internasional, Unismuh selama 2 tahun telah menerima secara resmi siswa internasional.
“Sampai saat ini mahasiswa internasional di Unismuh Makassar belum mencari 10 persen, saat ini masih dalam proses sosialisasi dan memberi beasiswa kepada mahasiswa internasional,”ujarnya.
Raker ini dihadiri oleh seluruh pimpinan Unismuh, mulai dari Badan Pembina Harian (BPH) hingga pimpinan program studi, dengan total peserta mencapai 261 orang.
Wakil Rektor II Unismuh, Prof Andi Sukri Syamsuri, mengatakan bahwa program kerja yang disusun dalam Raker ini bertujuan untuk merencanakan kegiatan Unismuh selama satu tahun ke depan.
Program kerja tersebut mencakup aspek akademik, keuangan, sarana dan prasarana, kemahasiswaan, Al Islam dan Kemuhammadiyahan, serta kebijakan-kebijakan pimpinan.
“Program kerja yang disusun harus disesuaikan dengan peta jalan Unismuh empat tahun ke depan, yaitu menuju universitas berkelas internasional,” ucapnya.
Andi Sukri, yang telah delapan kali menjadi penanggung jawab Raker di Unismuh, mengatakan bahwa untuk mencapai standar kampus internasional, salah satu langkah konkret yang akan dilakukan Unismuh adalah meningkatkan akreditasi program studi menjadi internasional, seperti yang telah diraih oleh Fakultas Kedokteran dengan akreditasi internasional ASIIN.
Selain itu, Unismuh juga akan mendorong dosen untuk lebih banyak menulis karya ilmiah internasional dan mengundang dosen dari luar negeri untuk mengajar di Unismuh, begitu juga sebaliknya, dosen Unismuh dapat mengajar di luar negeri.
“Unismuh Makassar sudah meraih akreditasi unggul, dan dalam peta jalan ke depan, Unismuh Makassar berharap berada pada posisi kampus berskala internasional, sesuai dengan tema yang diangkat dalam Raker,” tutup Andi Sukri. (aca/nlr).