MAKASSAR, NALARMEDIA — Universitas Muhammadiyah (Unismuh), kini punya nahkoda baru yakni Dr Ir Abd Rakhim Nanda MT IPU, yang menggantikan Rektor Unismuh Makassar periode 2020-2024 Prof. Ambo Asse.
Abd Rakhim Nanda sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor I Unismuh Makassar. Pelantikan Rektor Makassar Abd Rakhim Nanda dilaksanakan di Balai Sidang Muktamar, Kampus Unismuh Makassar. Selasa, 13 Agustus 2024.
Pelantikan tersebut dilaksanakan berdasarkan Penetapannya dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang SK-nya diserahkan di Yogyakarta, Sabtu, 10 Agustus 2024
Rakhim Nanda menargetkan tahun pertamanya untuk Unismuh menargetkan tetap empertahankan capaian akreditasi Unggul dan bereputasi nasional (Excellent and National Reputable University) yang telah diperjuangkan oleh rektor periode 2020-2024.
Tahap ini telah tercapai dengan capaian akreditasi Unggul BAN PT. Setelah itu Fase menuju universitas riset dan bereputasi internasional. Riset (Toward Research and International Reputable University) pada 2024-2028.
“Pada fase ini, Unismuh akan menyusun tata kerja untuk internasionalisasi universitas melalui pembangunan sumber daya manusia, yang berkemampuan, berwawasan global, dan bersinergi secara global,” tukas Rakhim Nanda
Ia mengatakan , pada tahap ketiga yakni universitas bereputasi internasional (International Reputable University) pada 2028 hingga 2032.
“Kami akan mempersiapkan fondasi sebagai universitas yang diakui secara internasional dengan indikator SDM yang berkemampuan, berwawasan global, dan bersinergi secara global. Sederhananya, Unismuh lebih dikenal secara internasional,” kata Rakhim.
Fase selanjutntya, tahap keempat, Universitas Riset (Research University) pada 2032-2036. “Fokus pada tahap ini, pada peningkatan penelitian, kolaborasi nasional dan internasional, serta menghasilkan inovasi dan produk ilmu pengetahuan yang bereputasi internasional,” lanjut Rakhim Nanda.
Tahap kelima, menuju Edupreneurship University pada periode 2036-2040. Pada tahap ini, kata Rakhim, Unismuh akan memasukkan kewirausahaan sebagai bagian integral dari proses pendidikan.
Terakhir, tahap keenam, Unismuh menargetkan
menjadi Edupreneurship University pada periode 2040-2044.
“Kami berharap semua produk penelitian dosen, dapat dihilirisasi oleh dunia industri, dan dirasakan oleh masyarakat,” kata Wakil Rektor bidang akademik dan kerja sama Unismuh Makassar itu.
Terkait program yang akan dilaksanakan dalam waktu 100 hari kerja. Rakhim Nanda sapaanya mengatakan tetap akan melanjutkan program Rektor Unismuh Makassar sebelumnya.
“Kita tetap melanjutkan program, Pak Rektor Prof Ambo Asse, utamanya melanjutkan pembangunan gedung kedokteran,” tandas Rakhim Nanda.
Dilokasi yang sama selain pelantikan Rektor Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda, juga akan dilaksanakan pelantikan Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Polman.
Juga peluncuran biografi berjudul “Ambo Asse: Sang Penegak Purifikasi, dan Pendorong Dinamisasi”.
Buku ini menggambarkan perjalanan hidup Ambo Asse, mulai dari kehidupan pribadi, keluarga, hingga menapak karir akademik maupun organisasi.(aca/nlr).