GOWA, NALARMEDIA — Tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Sastra, Ilmu Komunikasi dan Pendidikan Universitas Muslim Indonesia (UMI) yang diketuai oleh Andi Muttaqin dan Khadijah, melaksanakan kegiatan penyuluhan bertajuk “Implementasi Komunikasi Pariwisata melalui Penyuluhan Sadar Wisata” pada siswa-siswi OSIS SMA Insan Cendekia Syech Yusuf, Pattalassang, Kabupaten Gowa, pada pekan llau 17 November 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya peran komunikasi dalam pengembangan pariwisata, sekaligus mendorong siswa menjadi agen perubahan (agent of change) dalam mempromosikan potensi wisata daerah. Melalui pendekatan edukatif dan interaktif, tim pengabdi menyampaikan materi terkait konsep komunikasi pariwisata, Sapta Pesona, serta pentingnya kontribusi pelajar dalam menciptakan lingkungan wisata yang ramah dan berkelanjutan.
Ketua tim, Andi Muttaqin, menjelaskan bahwa sekolah memiliki potensi besar sebagai ruang pembentukan karakter sadar wisata. “Siswa adalah generasi yang sangat dekat dengan media digital. Dengan pengetahuan komunikasi pariwisata, mereka dapat menjadi motor penggerak promosi destinasi lokal melalui cara yang kreatif dan efektif,” ujarnya.
Senada dengan itu, Khadijah menegaskan bahwa edukasi sadar wisata di tingkat pelajar akan menciptakan dampak jangka panjang bagi masyarakat. “Ketika siswa memahami bagaimana menjadi tuan rumah yang baik dan mampu berkomunikasi positif, maka mereka dapat memberi pengaruh besar pada keluarganya maupun lingkungan sekitar,” tambahnya.
Siswa-siswi OSIS SMA Insan Cendekia Syech Yusuf tampak antusias mengikuti penyuluhan. Selain mendapatkan materi, mereka juga dilibatkan dalam sesi diskusi, simulasi komunikasi dengan wisatawan, serta pembuatan konten kreatif bertema pariwisata daerah.
Kepala SMA Insan Cendekia Syech Yusuf, Drs. Aminuddin, menyampaikan apresiasi tinggi atas terlaksananya kegiatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada tim UMI. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter siswa sebagai agent of change, khususnya dalam mendukung pengembangan pariwisata Kabupaten Gowa. Para siswa perlu memahami bahwa mereka dapat berkontribusi nyata untuk daerahnya,” ungkapnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat menerapkan nilai-nilai sadar wisata dalam kehidupan sehari-hari serta turut mengambil peran dalam meningkatkan citra dan daya tarik pariwisata Kabupaten Gowa melalui komunikasi yang positif dan kreatif.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini menjadi bentuk nyata kontribusi UMI dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia yang berwawasan pariwisata, sekaligus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan masyarakat dalam memajukan potensi daerah. (rls/red).















