NalarMedia.id, MAKASSAR — Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, melepas secara resmi 75 siswa peserta program magang ke Jepang. Pelepasan ini merupakan hasil kolaborasi antara Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Makassar dan Yayasan LPK Shin Indonesia.
Acara digelar di Aula Syech Yusuf, BBPVP Makassar, Jl. Taman Makam Pahlawan No. 04, Makassar, pada Selasa (15/7/2025). Sebanyak enam perusahaan di Jepang siap menerima para siswa tersebut untuk menjalani program magang selama dua hingga tiga tahun. Sementara itu, sebanyak 71 siswa lainnya masih menjalani pelatihan dan akan mengikuti pemberangkatan pada gelombang berikutnya.
Dalam sambutannya, Aliyah Mustika Ilham menyampaikan apresiasi kepada pihak penyelenggara atas terbukanya peluang kerja internasional bagi generasi muda. Ia menyebut program ini sebagai langkah nyata dalam mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang memiliki daya saing global.
“Pemerintah Kota Makassar sangat mendukung dan mengapresiasi program ini. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan profesional,” ujar Aliyah.
Aliyah juga menekankan pentingnya menjaga etika dan integritas selama menjalani program magang. Ia meminta para peserta asal Makassar untuk menjadi duta bangsa yang membawa nama baik daerah dan Indonesia di kancah internasional.
“Jaga nama baik Kota Makassar, patuhi aturan, bekerja dengan disiplin, dan junjung tinggi nilai budaya serta etika kerja,” tegasnya.
Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, Aliyah menyarankan keterlibatan Pemerintah Kota Makassar dalam pemantauan dan pembinaan siswa magang di Jepang, mengingat sebagian besar peserta berasal dari kota ini.
“Kami ingin memastikan para siswa dalam kondisi aman, sehat, dan produktif selama di Jepang,” tambahnya.
Aliyah juga membagikan pengalamannya saat menjabat sebagai Anggota DPR RI Komisi IX periode 2014–2024, di mana ia turut memperjuangkan penguatan program vokasi dan ketenagakerjaan melalui kemitraan dengan Kementerian Ketenagakerjaan.
Dalam kesempatan itu, ia turut memperkenalkan Makassar Creative Hub, salah satu program unggulan Pemerintah Kota Makassar yang menjadi ruang pengembangan potensi pemuda di bidang kreatif. Ia berharap program ini dapat bersinergi dengan BBPVP Makassar dan lembaga pelatihan lainnya dalam menyiapkan generasi muda yang kreatif dan siap kerja.
Turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar, Nielma Palamba. Hadir pula Bupati Maros, Chaidir Syam, serta Wakil Bupati Soppeng, Selle KS Dalle. Turut hadir Wakil Bupati Pangkep, Abdul Rahman Assagaf, dan Wakil Bupati Donggala, Taufik Muhammad Burhan. Kepala BBPVP Makassar, La Ode Haji Polondu, juga turut hadir dalam kegiatan tersebut. Hadir pula para kepala Dinas Ketenagakerjaan se-Sulawesi Selatan dan pimpinan Bank Sulselbar.
Sebagai penutup, panitia acara menyerahkan paspor secara simbolis kepada para siswa sebagai tanda kesiapan mereka menjalani pengalaman kerja internasional yang bermakna.
