MAKASSAR, NALARMEDIA — Dua asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) melakukan reakreditasi program studi Manajemen (S1) di Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia. Mereka adalah Prof. Dr. Christina Whidya Utami, MM., CLC., CPM. dari Universitas Ciputra-Surabaya dan Prof. Dr. Agus Suroso, MS. dari Universitas Jenderal Soedirman.
Proses akreditasi lapangan (AL) telah bergulir sejak Senin 20 Mei dan berakhir pada Selasa 21 Mei kemarin.
Dalam sambutannya, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia, Dr. Ir. H. Badaruddin, S.T., M.M.,IPU, ASEAN Eng. memberikan apresiasi tinggi kepada dua asesor yang telah hadir dalam rangka AL pada prodi Manajemen.
“Ini pengalaman perdana kami dengan LAMEMBA dalam proses visitasi akreditasi di prodi (Manajemen) ini, kami berharap dan optimis bisa meraih hasil terbaik,” kata Badar.
Kunjungan ini sekaligus, kata Badar menjadi potret perkembangan dan kemajuan Nobel Indonesia sehingga dari seluruh komponen penunjang yang dibutuhkan oleh asesor telah dipenuhi oleh internal dan nantinya akan tercermin dari hasil asesmen ini.
Sementara, Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) Nobel Indonesia, Dr. Abdullah, S.E., M.Si menambahkan, kegiatan Visitasi Akreditasi ini merupakan langkah penting dalam perjalanan untuk terus meningkatkan kualitas mutu dan kapasitas penyelenggaraan program caturdarma perguruan tinggi.
“Kami berkomitmen untuk terus berusaha mencapai standar tertinggi dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian yang ada di Institusi kami, ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses Asessmen Lapangan (AL) ini. Kami berharap bahwa hasil dari Akreditasi Lamemba ini akan menjadi pendorong untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi mahasiswa di ITB Nobel Indonesia,” ” tukas Abdullah. (rls/nlr)