GOWA, NALARMEDIA — Komunitas Motor “SNCY” Berbagi Ratusan Al-Qur’an di Beberapa Mesjid Bersama Komunitas MRT dan SINGLE FIGHTER GOWA di Kec. Bontonompo Selatan Kab. Gowa.
Komunitas motor Sulawesi Nmax Community yang disingkat SNCY melakukan bakti sosial sekaligus penyerahkan ratusan Al-Qur’an pada 3 mesjid dan 1 mushollah di Kecamatan Bontonompo Selatan Kab. Gowa, minggu 21 Juli 2024.
Ketua SNCY Dr. Kaharuddin mengatakan Masjid yang diberikan Al-Qur’an diantaranya Masjid Al Ijitihad Biring Balang, Mesjid Nurul Hidayah Kampong Beru, Mesjid Nursalam Cambajawaya dan Musholah Nur Bahagia.
Menurut Ketua SNCY Dr. Kaharuddin, S. Pd., M. Pd, kegiatan bakti sosial dan pembagian Al Qur’an merupakan agenda rutin yang di wujudkan dalam bentuk program kerja. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja di Bidang Sosial Keagamaan.
“Program kerja SNCY selain kegiatan yang bergerak di bidang sosial keagamaan juga bergerak pada bidang pendidikan, yang insyaAllah akan dilakukan dekat-dekat ini. Program yang dilakukan merupakan relevansi dari Visi dan Misi Komunitas sebagai dasar dari berdirinya komunitas SNCY,” tegasnya.
Sebagai ketua komunitas SNCY. Kahar merasa bersyukur karena kegiatan semacam ini dapat dibersamai dan kerja kolektif antar komunitas.
“Apresiasi juga hadir pada komunitas MAX RIDERS TEAM dalam hal ini Wakil ketua Om Wawan yang menyatakan bahwa semoga kegiatan ini tidak berakhir sampai disini, dan ketika kami melalukan kegiatan yang sama, teman-teman juga bisa hadir mempersamai sekaligus silaturahmi,” tandasnya.
Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh ketua SINGLE FIGHTER GOWA Reza. Ia mengatakan bahwa kegiatan bersama akan lebih meringankan pekerjaan.
Sementara Wakil Ketua SNCY Om Syaiful menyebutkan sejumlah komunitas juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial.
“Penyerahan ratusan Al Qur’an dihadiri oleh beberapa komunitas, diantaranya: MAX RIDERS TEAM dan SINGLE FIGHTER GOWA. Atas nama pengurus SNCY mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran dan partisipasinya,” ungkapnya.
Ia menuturkan hadirnya lintas komunitas dalam kegiatan ini, merupakan wujud persaudaraan dan persahabatan komunitas.
“Jadi komunitas tidak hanya di kenal ngopi bersama akan tetapi kegiatan bersama juga kita wujudkan. Sebagaimana teklain kami “Maju Komunitas, Semangat Persaudaraan, Bergerak Untuk Kemanusiaan,” tutupnya. (rls/red)