BONE, NALARMEDIA — Kinerja keuangan Pemda Bone mendapat sorotan tajam dari Fraksi Gerindra pada Rapat Paripurna tingkat pertama DPRD Kabupaten Bone, di Gedung DPRD Bone, Kamis (27 Juni 2024).
Jubir Fraksi Gerindra, Andi Purnamasari Amier meminta Pemda dalam melakukan perencanaan dan pengkajian yang matang agar semua kesalahan penganggaran TA 2023 tidak terulang pada TA 2024.
“Kami (Fraksi Gerindra, red) meminta Pemda menyampaikan alasan utang program Tahun 2023 dibayarkan tahun 2024 yang merupakan program earmarking,” kata Andi Purnamasari.
“Dan masih ada yang belum terbayarkan sampai saat ini. Padahal secara Laporan pertanggungjawaban sudah transfer 100 persen,” sambungnya.
Anggota DPRD Bone yang akrab disapa Andi Cece ini menyampaikan bahwa Fraksi Gerindra meminta Pemda Bone agar melakukan pembayaran TPP yang menunggak.
“Begitu pula gaji 13 dan kekurangan gaji 8 persen yang belum terbayarkan,” lanjutnya.
Tidak hanya itu, Fraksi Gerindra, kata Andi Cece meminta Pemda Bone untuk mengevaluasi kualitas serapan APBD. (red)
