BULUKUMBA, NALARMEDIA — Penjabat sementara (Pjs) Bupati Bulukumba Muhammad Rasyid membuka secara resmi grand opening Toko Sejahtera cabang Bulukumba, pada Senin 4 November 2024.
Grand opening toko serba ada ini, berlangsung meriah.
Selain Pjs Bupati, grand opening juga dihadiri Bupati dalam keadaan cuti Andi Muchtar Ali Yusuf, Ketua DPRD Bulukumba Umy Asyiatun Khadijah, unsur Forkopimda Bulukumba, sejumlah pimpinan OPD, pimpinan instansi vertikal, pimpinan BUMN dan BUMD, serta tamu undangan lainnya.
Owner PT Citra Sulawesi Sejahtera, Aming Hadiwijaya menyampaikan terima kasih atas kehadiran tamu undangan dalam grand opening tersebut.
Ia percaya dengan semangat, komitmen dan inovasi, maka toko Sejahtera akan semakin maju ke depan.
“Kesuksesan toko Sejahtera bukan hanya kami sebagai pengelola, tapi juga seluruh pelanggan,” ungkap Aming Hadiwijaya saat sambutannya.
Ia berjanji akan terus meningkatkan kualitas layanan produk toko Sejahtera.
Sebagai cabang keenam, maka toko Sejahtera Bulukumba berkomitmen berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi.
“Kehadiran kami di sini diharap dapat menciptakan lapangan kerja baru, serta menjalin kemitraan dengan baik,” ujarnya.
“Pak Andi Muchtar Ali Yusuf adalah sahabat saya sejak tahun 1980-an. Beliau yang mendukung kami, sehingga toko Sejahtera hadir di Bulukumba,” tambah Amin Hadiwijaya.
Andi Muchtar Ali Yusuf atau Andi Utta mengaku bangga dengan kehadiran toko Sejahtera di Bulukumba.
Menurutnya, hadirnya toko Sejahtera sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem investasi Bulukumba.
Andi Utta mengemukakan sektor investasi sangat penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi daerah. Sebab investasi akan berdampak positif dengan terbukanya lapangan kerja.
“Saya bukan penggagas toko Sejahtera, saya hanya mengajak owner-nya untuk berinvestasi di Bulukumba. Apalagi owner Sejahtera ini, saya kenal sejak tahun 1987,” kata Andi Utta.
Sementara itu, Muhammad Rasyid menjelaskan bahwasanya setiap daerah yang maju tak terlepas dari investasi.
Olehnya, ia pun bersyukur ada pengusaha yang berinvestasi di Bulukumba.
“Ini juga akan memacu perputaran ekonomi. Kalau perputaran ekonomi baik, maka akan berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat Bulukumba,” ujar Muhammad Rasyid.
“Dengan hadirnya toko Sejahtera ini, maka sekarang tak harus lagi jauh-jauh ke kota Makassar,” sambungnya.
Diketahui, kehadiran toko Sejahtera Bulukumba ini menyerap karyawan atau tenaga kerja lokal sekitar 120 orang. Selain itu, toko Sejahtera Bulukumba ini juga menyiapkan space untuk pelaku dan produk UMKM lokal.
Toko Sejahtera buka setiap hari dari pukul 10.00 pagi sampai pukul 22.00 malam. (rls/red)