BONE, NALARMEDIA – Polres Bone sudah memeriksa 18 saksi terkait kasus penembakan maut terhadap pengacara Rudy S Gani.
Paur Humas Polres Bone, Iptu Rayendra Muhtar SH mengatakan, Polres Bone masih terus bekerja keras mengungkap kasus penembakan maut terhadap pengacara Rudy S Gani.
“Saksi bertambah yang sudah diperiksa dan diambil keterangan yang dituangkan dalam berita acara pemeriksaan sebanyak 18 saksi,” kata Iptu Rayendra, Selasa (7 Januari 2025).
Sementara itu, Kapolres Bone AKBP Erwin Syah S.I.K.,M.H. melalui Kapolsek Lappariaja, Iptu Muh. Amir Mahmud, langsung bergerak cepat melakukan penyuluhan cipta kondisi kamtibmas menyusul peristiwa penembakan yang terjadi di Desa Pattuku Limpoe, Senin (6 Januari 2025).
Penyuluhan ini bertujuan untuk menenangkan masyarakat dan mengajak mereka untuk bekerja sama mengungkap kasus tersebut.
Dalam penyuluhannya, Kapolsek mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan percaya pada proses hukum yang sedang berjalan.
“Percayakan kepada pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini sampai tuntas,” tegas Kapolsek.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi kebenarannya agar tidak menimbulkan keresahan yang lebih luas.
Selain itu, Kapolsek juga mengajak masyarakat untuk aktif memberikan informasi kepada pihak kepolisian, sekecil apapun informasinya.
“Setiap informasi yang disampaikan oleh masyarakat sangat berharga dan dapat membantu kami dalam mengungkap kasus ini,” ujar Kapolsek.
Sebagai langkah antisipasi, Kapolsek juga menghimbau masyarakat untuk tidak membawa senjata tajam atau benda-benda berbahaya lainnya saat keluar rumah. (red)
