BONE, NALARMEDIA – Dewan Pengawas (Dewas) dan Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Wae Manurung Tahun 2025 resmi dilantik.
Muh. Bachtiar Sairing, orang dekat bupati Bone terpilih, Andi Asman Sulaiman resmi dilantik jadi Direktur PDAM yang kini menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone.
Sementara Andi Promal Pawi yang juga Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kabupaten Bone terpilih jadi Dewas Perumda Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone.
Pj Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra resmi melantik Dewas dan Direktur Perumda Wae Manurung Tahun 2025 di Baruga La Teya Ri Duni, Rumah Jabatan Bupati Bone, Senin (10 Februari 2025).
Menyikapi hal itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bone, Andi Muhammad Idris menjelaskan bila Direktur dan Dewas memiliki amanah yang harus dijalankan sebaik-baiknya.
“Tugas beratnya PDAM (Perumda Wae Manurung, red) itu pertama adalah harus berani melakukan pengurangan karyawan. Ini harus dilakukan, karena remomendasi dari BPK sudah tiga kali berturut-turut,” sebut Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bone.
Andi Muhammad Idris melanjutkan, BPK merekomendasikan harus dilakukan perampingan.
“Yang jadi masalah hampir semua Plt di PDAM semuanya menambah karyawan, kecuali Andi Yusuf pernah Plt tidak melakukan penambahan karyawan,” sebut Andi Muhammad Idris.
Lelaki yang akrab disapa Andi Alang menjelaskan, setiap rapat kerja DPRD selalu merekomendasikan jangan ditambah karyawan.
“Tetapi Plt-nya tetap melakukan tambahan. Jadi PDAM sekarang itu hampir pailit, harus dipangkas kembali yang baru masuk sekurang-kurangnya 60 orang harus dipakas,” tegasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan Kemendagri memberikan atensi kepada Perumda karena dinilai kurang sehat.
Olehnya itu, pejabat baru yang dilantik harus menjadikan Perumda Wae Manurung lebih baik lagi
“Banyak keluhan masyarakat terkait masalah air. Saya tinjau debit-debit air di Cinnong sudah berkurang,” seru Pj Bupati Bone.
“Hari ini, juga melantik Dewas sebagai perwakilan pemerintah daerah. Kadis Pariwisata jadi pengawas menjadi duta Pemda di Perumda, berharap mengawasi kegiatan PDAM,” lanjutnya.
Pj Bupati Bone melanjutkan bahwa Perumda memiliki peran vital, karena air bersih adalah hal dasar setiap warga negara.
“Semoga ada inovasi yang baru, pelanggan terus menurun. Semoga ada mata air bisa dimanfaatkan,” sebutnya.
Sekadar diketahui, ada lima tahapan UKK yang diikuti calon Dewas dan Direktur Perumda Air Minum Wae Manurung Bone.
Mulai dari tes psikologi, tes tertulis keahlian, penulisan makalah, persentase, dan wawancara. (red)
