BONE, NALARMEDIA — Mantan pamong senior lingkup Pemda Bone, Andi Alimuddin buka suara dengan langkah yang dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Bone, Andi Akmal Pasluddin menolak mobil dinas senilai Rp1,5 miliar.
Kata Andi Alimuddin, langkah yang ditunjukkan Wabup Andi Akmal patut diapresiasi.
“Pak Wabup menolak-menunda pengadaan kendaraan dinas untuk wakil kepala daerah. Walaupun dalam aturan merupakan hak keuangan seorang wakil KDH sesuai PP 109/2000,” ungkap Andi Alimuddin, Ahad (9 Maret 2025).
Andi Alimuddin yang juga mantan Staf Ahli Bidang Sosial Pemda Bone menilai, keinginan Wabup Andi Akmal lebih memilih menggunakan kendaraan pribadinya.
“Jadi semua biaya bahan bakar-pelumasnya termasuk penggantian suku cadang kendaraan ditanggung secara pribadi. Bahan bakar, pelumas, suku cadang adalah komponen pemeliharaan kendaraan dinas jabatan,” tutur Andi Alimuddin yang juga mantan Sekwan DPRD Bone.
“Beda dengan Pimpinan DPRD, apabila Pemda tidak mampu menyediakan kendaraan dinas jabatan untuk pimpinan DPRD, maka diberikan tunjangan transportasi dalam bentuk uang setiap bulan yang besarannya sesuai kemampuan keuangan daerah,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Bone, Andi Akmal Pasluddin memastikan mengalihkan anggaran pengadaan mobil dinas Alphard untuk perbaikan infrastruktur.
Untuk aktivitas sebagai Wabup Bone, Andi Akmal Pasluddin akan menggunakan mobil pribadi.
Pasangan Andi Asman Sulaiman dalam menakhodai Pemda Bone ini serius melakukan penghematan untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bone.
“Saya relakan dan ikhlaskan anggaran pengadaan mobil Alphard sebanyak Rp1,5 miliar untuk mobil dinas wakil bupati untuk dialihkan ke infrastruktur jalan sekaligus bentuk penghematan dan refocusing anggaran untuk masyarakat,” jelas Wabup Andi Akmal Pasluddin, kepada Nalarmedia, Ahad (9 Maret 2025).
“Jadi saya pakai mobil pribadi Mercy dan Pajero untuk menunjang kegiatan operasional saya,” sambungnya.
Wabup Andi Akmal Pasluddin bersama Bupati Andi Asman Sulaiman total mengerahkan tenaga dan pikiran untuk membawa Bone jadi lebih baik.
“Mohon doanya untuk Bapak Bupati Bone AAS (Andi Asman Sulaiman ) dan saya bisa membawa Bone yang lebih baik, InsyaAllah,” tutur mantan Anggota DPRD Provinsi dan DPR RI selama 20 tahun ini. (red)
