banner 728x90

Wujudkan Transparansi dan Pelayanan Cepat di Bone, Bupati Andi Asman Dukung Pemakaian Aplikasi Teknodesa

Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman (ketiga dari kiri) menerima audiensi Direktur PT. Tekno Jaya Indonesia, Risman Arung Bratawijaya (kedua daei kiri) selaku pemilik aplikasi Teknodesa bersama Kades Itterung, Lukman Darwis, Kades Patangkai, Syamsul Jaya, dan Kades Mallari, Andi Wahyuli, di Rumah Jabatan Bupati Bone, Selasa (29 April 2025). (Nalarmedia.id)
banner 325x300

BONE, NALARMEDIA — Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman menerima audiensi Direktur PT. Tekno Jaya Indonesia, Risman Arung Bratawijaya, S.T. selaku pemilik aplikasi Teknodesa, di Rumah Jabatan Bupati Bone, Selasa (29 April 2025).

Pada audiensi ini, pemilik aplikasi Teknodesa bersama kepala desa (Kades) di Kabupaten Bone, seperti Kades Itterung, Lukman Darwis, Kades Patangkai, Syamsul Jaya, dan Kades Mallari, Andi Wahyuli.

banner 728x90

Bupati Andi Asman mendorong agar Kades memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Salah satunya melalui pemanfaatan aplikasi teknologi.

Kehadiran aplikasi Teknodesa berdampak luar biasa dalam pelayanan pemerintahan desa kepada masyarakat. Memberikan kemudahan dan akses lebih cepat.

“Ini juga sekaligus sebagai bentuk transparansi dan mendorong pelayanan cepat kepada masyarakat,” sebut Bupati Andi Asman.

Olehnya itu, orang nomor satu di daerah berjuluk Bumi Arung Palakka mendorong Kades memanfaatkan perkembangan teknologi di era digital saat ini.

Di hadapan Bupati Andi Asman, Direktur pemilik aplikasi Teknodesa, Risman Arung Bratawijaya memaparkan progres pemakaian aplikasi Teknodesa di daerah berjuluk Bumi Arung Palakka.

Kata Risman, sudah ada beberapa Kades di Bone yang sudah ingin memanfaatkan penggunaan aplikasi Teknodesa dalam pelayanan publik.

“Sampai saat ini, Teknodesa sudah dimanfaatkan di 22 desa di Sulsel, khusus di Bone sudah ada dua desa, yakni Desa Itterung dan Desa Patangkai,” papar Risman.

Dalam aplikasi Teknodesa, kata Risman, membantu pemerintahan desa melayani masyarakat terhadap kebutuhan persuratan secara digital, tanpa masyarakat harus ke kantor desa.

Manfaat lain Teknodesa, kata Risman, menjadi sarana mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM di desa, hingga kebutuhan masyarakat lainnya.

Adapun Kades Patangkai, Syamsul Jaya mengaku, aplikasi Teknodesa, memberikan efek positif dalam pelayanan publik.

“Misalnya masyarakat butuh surat pengantar KTP, surat penghasilan orang tua, keterangan tidak mampu dan sebagainya. Bisa dari mana saja mengurus, tanpa harus ke kantor desa, cukup pakai aplikasi Teknodesa,” kata Syamsul.

Senada hal itu disampaikan, Kades Itterung, Lukman Darwis menjelaskan, aplikasi Teknodesa bikin pelayanan administrasi jadi lebih mudah.

“Alhamdulillah, aplikasi Teknodesa bagus dan membantu pemerintah desa untuk melayani masyarakat dengan optimal,” kata Lukman Darwis.

Kehadiran Teknodesa ini juga mendorong perekonomian masyarakat. Utamanya dalam promosi dan penjualan produk UMKM. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *