BONE, NALARMEDIA — Anggota Pansus I yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Bone, Zaenal Takdir menegaskan, dirinya menolak keras adanya kenaikan PBB-P2 yang membebani masyarakat.
“Mengenai informasi yang beredar bahwa Pansus setuju terkait kenaikan PBB-P2 itu tidak benar, justru Rapat Pansus I tadi malam membahas tentang RPJMD bukan tentang persetujuan kenaikan PBB-P2,” jelas Zaenal Takdir, Jumat (15 Agustus 2025).
Kata Zaenal, RPJMD yang dirapatkan Pansus I diterima dengan catatan target PAD yang membebankan penarikan PBB-P2 dihilangkan dan dikoreksi.
Bahkan kata Zaenal, semua aleg dari awal menolak adanya kenaikan PBB-P2.
“Hanya saja target PAD yang awalnya Rp340 miliar dinaikkan Pemda Rp150 miliar oleh Sekda menyampaikan untuk menurunkan Rp25 miliar untuk mengakomodir memangkas PAD untuk penurunan PBB-P2 makanya Andi Alang selaku Ketua Pansus ketuk palu dan akan dilanjutkan di rapat paripurna untuk pengambilan keputusan dan kalau memang Rp25 miliar ini belum mengakomodir untuk biaya PBB Rp25 miliar ini di paripurna target PAD masih bsa diturunkan,” ujar Zaenal, wakil rakyat milenial yang getol menyuarakan aspirasi rakyat. (red)