BONE, NALARMEDIA — Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong (ATW) disebut-sebut dalang demo Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan Pedesaan (PBB P2) berakhir ricuh di Kabupaten Bone, beberapa waktu lalu.
Menyikapi hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong tegas membantah tuduhan itu.
“Saya selaku Ketua DPRD Bone mempertegas bahwa tuduhan mengenai keterlibatan atau mendalami aksi yang berujung pada kerusuhan tidak benar dan tidak berdasar,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong, Ahad (24 Agustus 2025).
Sebagai wakil rakyat, kata Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong berkomitmen untuk menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan serta menjaga ketertiban dan keamanan bersama.
“Setiap bentuk tindakan anarkis atau yang mengarah pada kerusuhan bukanlah bagian dari nilai maupun tanggung jawab yang saya emban,” jelas Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong.
“Ini lebih kepada pencemaran nama baik, Kami juga meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap dugaan provokasi yang terjadi di Kabupaten Bone,” seru Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong.
Apabila diperlukan, kata Ketua DPRD Kabupaten Bone, Andi Tenri Walinonong siap memberikan klarifikasi kepada aparat penegak hukum atau pihak berwenang.
“Agar permasalahan ini dapat diluruskan secara objektif dan transparan.
Saya berharap semua pihak tetap menahan diri, menjaga kondusifitas, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang belum tentu benar,” tandasnya. (red)