Dinas PUTR Bulukumba Bekali Tukang Lokal Uji Sertifikasi Pasang Bata

Pemkab Bulukumba melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) membekali tukang lokal Uji Sertifikasi Pasang Bata, Senin (15 Desember 2025). (ist)
banner 325x300

BULUKUMBA, NALARMEDIA — Pemkab Bulukumba melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) membekali tukang lokal Uji Sertifikasi Pasang Bata.

Langkah ini sebagai komitmen Pemkab Bulukumba dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor konstruksi.

Uji Sertifikasi Tukang Pasang Bata Jenjang 1, digelar oleh Dinas PUTR Kabupaten Bulukumba, Senin (15 Desember 2025).

Dalam sambutannya, Kepala Dinas PUTR, Andi Zulkifli menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang berkualitas tidak dapat dipisahkan dari peran tenaga kerja konstruksi yang terampil, kompeten, dan tersertifikasi.

Menurutnya, tukang pasang bata memiliki peran strategis karena menjadi fondasi awal dalam menentukan kualitas dan kekuatan bangunan.

“Peningkatan kemampuan dan keterampilan tenaga kerja konstruksi menjadi hal yang sangat penting. Sertifikasi ini menjadi pengakuan atas keahlian dan pengalaman kerja para tukang,” ujar Andi Zulkifli.

Ia menjelaskan, melalui uji sertifikasi untuk 30 tenaga tukang pasang bata, pemerintah daerah ingin memastikan bahwa tenaga kerja konstruksi lokal memiliki kompetensi sesuai standar kerja yang dibutuhkan.

Hal ini sejalan dengan semakin pesatnya pembangunan di Kabupaten Bulukumba yang membutuhkan tenaga profesional dan berdaya saing.

Pemerintah daerah, lanjutnya, terus mendorong agar tenaga kerja lokal dapat berperan aktif dan mengambil bagian dalam setiap kegiatan pembangunan di daerahnya sendiri.

Dengan adanya sertifikasi, para tukang diharapkan dapat bekerja lebih percaya diri, mengutamakan keselamatan kerja, serta menghasilkan pekerjaan yang berkualitas.

“Sertifikat yang diperoleh diharapkan dapat membuka peluang kerja yang lebih luas sekaligus meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja konstruksi,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para asesor, penguji, panitia penyelenggara, serta seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program nasional dalam rangka meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia, khususnya di sektor konstruksi, guna menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks di masa depan. (rls/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *