Gempar! Pesta Pernikahan di Bone Berujung Pesta Berdarah, Satu Warga Tewas

Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Alvin Aji Kurniawan, S. Tr. K., S. I. K., M. H. Li. (ist)
banner 325x300

BONE, NALARMEDIA — Masyarakat Dusun Mari Mario, Desa Massenreng Pulu, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone, mendadak gempar, Kamis (27 November 2025) sekitar pukul 01.00 Wita.

Suasana pesta pernikahan yang harusnya berlangsung penuh kebahagiaan sontak berubah menjadi pesta berdarah.

Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Alvin Aji Kurniawan, S. Tr. K., S. I. K., M. H. Li yang dikonfirmasi menjelaskan, kejadian bermula saat pria berinisial IL bersama lima temannya datang ke acara pernikahan AG.

Pada acara pernikahan tersebut dihibur musik Elektone dengan penonton yang berjumlah kurang lebih 100 orang.

Saat musik elektone berlangsung, IL naik ke atas panggung dan berjoget bersama lima temannya, yakni JA, NO, MA, dan SU.

“Di tengah acara tersebut, pria YO (28) menegur IL untuk turun dari panggung. Mendapat teguran, IL tidak terima dan langsung mengeluarkan badik miliknya dan menusuk YO pada bagian ulu hati,” beber Kasat Reskrim Polres Bone, Kamis (27 November 2025).

Tak berselang lama, YO merebut badik IL dan menusuknya pada bagian dada.

Melihat kejadian tersebut, rekan IL yakni SU menahan badik dengan menggunakan tangan sehingga membuat luka pada jari manis dan jari tengahnya.

Tak ayal, perkelahian tak terelakkan. Warga yang berada di lokasi langsung melerai dan membantu para korban dibawa ke Puskesmas Lappariaja untuk mendapatkan perawatan medis.

“Dalam perjalanan, salah satu korban, IL dinyatakan meninggal dunia,” ungkapnya.

“Terhadap pelaku YO, sekarang ini mendapatkan perawatan di RSUD La Temmala Kabupaten Soppeng,” ujar AKP Alvin.

Akibat kejadian ini, IL meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Lappariaja dan telah dipulangkan ke rumah duka.

Selanjutnya, JA (52) mengalami luka robek pada lengan kanan dan luka tusuk pada dada kanan. Saat ini masih di rawat di Puskesms Lappariaja dan akan di rujuk ke RSUD Tenriawaru Watampone.

NO (29) mengalami luka tusuk pada bahu kanan. Setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Lappariaja lalu pulang ke rumah.

Lalu MA (50) mengalami luka robek pada jari manis sebelah kanan. Setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Lappariaja, korban pulang ke rumahnya.

Adapun SU (41) mengalami luka robek pada jari tengah dan jari manis sebelah kanan.

Sementara YO mengalami luka tusuk pada perut atas sebelah kanan. Saat ini dirawat di RSUD La Temmala Kabupaten Soppeng.

“Terhadap barang bukti yang digunakan pelaku dititipkan ke Mapolsek Lamuru guna pengusutan lebih lanjut,” tandas AKP Alvin. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *