MAKASSAR, NALARMEDIA — Mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Makassar gelar program pengabdian masyarakat (abdimas) di UMKM Citra Makmur, Selasa, 3 Desember 2025.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi perpajakan dan kemampuan penyusunan laporan keuangan sederhana bagi pelaku UMKM sebagai bentuk dukungan terhadap kebutuhan administrasi usaha yang kian berkembang di era digital.
Program abdimas ini diselenggarakan sebagai respons atas kendala yang kerap dihadapi UMKM dalam memenuhi kewajiban perpajakan serta mencatat arus keuangan secara tertib.
Dengan diberlakukannya sistem pelaporan digital melalui platform Coretax untuk SPT Tahunan 2025, pendampingan teknis dianggap penting agar pelaku usaha dapat menyesuaikan diri dengan regulasi baru secara tepat waktu dan akurat.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa memberikan sosialisasi penggunaan Coretax kepada pemilik UMKM Citra Makmur.
Peserta diperkenalkan pada proses pembuatan akun wajib pajak, pengisian data usaha, serta langkah-langkah pelaporan pajak yang harus dilakukan.
Seluruh materi disampaikan melalui pendekatan praktis sehingga pemilik usaha dapat langsung mempelajari alur penggunaan aplikasi dan mencoba setiap fitur secara mandiri.
Selain itu, mahasiswa juga memberikan bimbingan teknis penyusunan laporan keuangan sederhana yang dapat diterapkan dalam kegiatan operasional harian.
Peserta memperoleh contoh format pencatatan yang mencakup manajemen arus kas, pengelompokan biaya operasional, hingga penyusunan laporan laba rugi dasar.
Metode ini bertujuan membantu pelaku UMKM memiliki pembukuan yang rapi dan mudah dipantau sehingga kondisi usaha dapat dievaluasi secara lebih jelas.
UMKM Citra Makmur, yang bergerak di bidang penjualan busana, menjadi fokus pendampingan karena tingginya volume transaksi harian yang membutuhkan pencatatan lebih sistematis.
Dengan penerapan pembukuan sederhana, pemilik usaha diharapkan mampu membedakan transaksi pribadi dan usaha sekaligus meminimalkan risiko kesalahan pelaporan pajak (permasalahan yang banyak ditemui pada usaha kecil).
Selama kegiatan berlangsung, peserta terlihat aktif berdiskusi mengenai berbagai permasalahan administrasi, mulai dari ketidakteraturan pencatatan harian hingga cara menyusun laporan keuangan yang dapat digunakan untuk evaluasi usaha.
Mahasiswa UC Makassar menanggapi seluruh pertanyaan dengan simulasi dan contoh yang sesuai dengan kondisi operasional toko.
Melalui program abdimas ini, mahasiswa tidak hanya mengaplikasikan pengetahuan akademik yang mereka pelajari, tetapi juga berperan langsung dalam meningkatkan kapasitas UMKM lokal.
Pendekatan kolaboratif ini diharapkan membantu UMKM lebih siap menghadapi digitalisasi perpajakan serta meningkatkan profesionalitas dalam pengelolaan usaha.
Secara jangka panjang, kegiatan ini diharapkan memberi dampak positif bagi UMKM Citra Makmur, terutama dalam hal ketertiban pencatatan keuangan, peningkatan kepatuhan perpajakan, serta penguatan daya saing usaha melalui administrasi yang lebih terstruktur dan berkelanjutan. (red)
