BONE, NALARMEDIA — Kasus narkoba yang melibatkan anak-anak di Kabupaten Bone, memperihatinkan.
Betapa tidak, Sat Res Narkoba Polres Bone berhasil mengungkap jaringan narkoba, pelakunya pelajar SMA dan SMK.
Tidak tanggung-tanggung, tiga pelaku yang diamankan Sat Res Narkoba Polres Bone semuanya berstatus pelajar SMA sederajat. Mereka adalah IMN (17), AMR (20), dan A (19).
Kondisi ini pun mendapat perhatian khusus dari berbagai kalangan, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bone, St. Rosnawati.
Ditemui di ruang kerjanya, Kadis DP3A Bone yang akrab disapa Ibu Titi menyampaikan rasa prihatin atas kasus yang menimpa anak-anak tersebut.
“Kasihan. Ini mengancam generasi penerus bangsa,” kata Kadis DP3A Bone, kepada Nalarmedia, Jumat (26 April 2024).
Ibu Titi mengajak orang tua untuk berperan besar dalam mengawasi sang buah hati. Khususnya pergaulan di rumah maupun di sekolah.
“Pola asuh orang tua harus lebih diperhatikan. Jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan pada anak-anak yang kita cintai,” ucap Ibu Titi.
Bukan semata pergaulan di rumah, orang tua juga perlu memberikan pengawasan di sekolah.
“Penting adanya komunikasi yang terbangun antara orang tua dan anak,” tandasnya. (red)
