BONE, NALARMEDIA — Komisi II DPRD Kabupaten Bone merasa dilecehkan perbankan. Lantaran dua kali rapat terkait CSR, tidak hadir.
Ketua Komisi II DPRD Bone, Andi Idris Rahman menyayangkan pihak perbankan yang mangkir dari undangan rapat bersama DPRD Bone. Padahal membahas kepentingan masyarakat.
“Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI, dan BCA terkesan menghindari Rapat DPRD Bone yang membahas CSR,” beber Ketua Komisi II DPRD Bone, seusai Rapat bersama perbankan di Ruang Banggar Kantor DPRD Bone, Selasa (30 April 2024).
Kata Andi Idris Rahman, Rapat bersama DPRD Bone ini bukan untuk mencari kesalahan. Karena perlu dipahami bahwa perbankan adalah mitra DPRD Bone.
“Surat yang diberikan atas nama lembaga. Kalau memang ada hal krusial sehingga tidak hadir, minimal menghadirkan perwakilannya, tetapi ini tidak ada. Mangkir terus,” ujar Ketua Komisi II DPRD Bone, Andi Idris Rahman.
Andi Idris menegaskan, Komisi II DPRD Bone akan melaksanakan Kunjungan Kerja ke Kementerian BUMN dan membawa permasalahan ini.
“Apa yang ditunjukkan perbankan ini adalah bentuk pelecehan lembaga DPRD,” tegas Andi Idris.
Wakil rakyat yang beken disapa Andi Alang ini menegaskan Kabupaten Bone memiliki Perda tentang CSR. Hal ini yang ingin dibahas duduk bersama pihak perbankan.
“Kami sudah dua kali mengundang dan bank tersebut tidak pernah hadir,” tandasnya.
Hingga Rapat Komisi II DPRD Bone berakhir, pihak Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI, dan BCA tidak hadir di lokasi.
Belum diketahui penyebab alasan mangkirnya keempat bank tersebut di Kantor DPRD Bone. (red)