MAKKAH, NALARMEDIA — Tim Pengawas Haji DPR di Makkah, Arab Saudi, menemukan banyak keluhan yang dirasakan Jemaah Haji Indonesia.
Andi Yuliani Paris (AYP) selaku Tim Pengawas Haji DPR di Makkah mencatat 225 Jemaah Haji Reguler Indonesia mengalami kelelahan dan kepanasan.
“AC di tenda tidak berfungsi, padahal suhu di sekitaran Mina 43 derajat. Ini dirasakan oleh jemaah Haji dari Bandung,” ungkap Andi Yuliani Paris, kepada Nalarmedia, Selasa (18 Juni 2024).
Andi Yuliani Paris sebagai Timwas Haji DPR RI heran dengan kejadian yang menimpa jemaah haji Indonesia.
“Kejadian seperti itu dari tahun ke tahun tidak mendapatkan tanggapan. Padahaal jemaah haji dari Malaysia dan Singapura menempati tenda yang sangat nyaman,” papar AYP.
“Belum lagi jumlah toilet yang sangat tidak memadai sehingga antrian toilet terlihat cukup panjang,” sambungnya.
Lanjut AYP, Kementerian Agama harus meningkatkan diplomasinya dengan Pemerintah Arab Saudi untuk memberikan luasan area yang cukup untuk tenda jemaah Haji Indonesia khususnya reguler yang akhirnya banyak tidur atau duduk di luar tenda karena tenda yang hanya cukup buat 80 orang diisi dengan 200-250 orang.
“Padahal untuk melempar 3 jumrah dibutuhkan fisik yang prima,” ucapnya. (red)