Gotong Royong Baznas Bone bersama TDA, Marennu, Kodim 1407 dan Warga Percepat Pengerjaan Rumah Ibu Hasma

Wakil Ketua I Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bone, Rusmin Igho S.H (kanan) tengah memantau lokasi pengerjaan rumah Ibu Hasma, di Jalan Gunung Kinibalu, Kelurahan Mattirowalie, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Ahad (28 Januari 2024).
banner 325x300

BONE, NALARMEDIA — Wakil Ketua I Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bone, Rusmin Igho S.H tengah memantau lokasi pengerjaan rumah Ibu Hasma, di Jalan Gunung Kinibalu, Kelurahan Mattirowalie, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Ahad (28 Januari 2024).

Suasana di lokasi tampak sibuk bekerja saat penulis tiba. Sejumlah masyarakat tengah mencampur material semen dan pasir untuk pondasi lantai.

banner 728x90

Baznas Bone bersinergi dengan Komunitas Tangan Di Atas (TDA), Marennu, dan Kodim Bone melaksanakan bedah rumah untuk membantu Ibu Hasma, seorang warga yang kondisi kediamannya sangat memperihatinkan. Tidak layak huni.

Pada kegiatan ini, Baznas Bone menunjukkan komitmennya dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, sejalan dengan misi kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama.

Kolaborasi dengan komunitas TDA, Marennu, yang melakukan open donasi dan berhasil mengumpulkan dana sejumlah Rp25 juta dan ditambah dari Baznas Bone sebanyak Rp10 juta serta dibantu pengerjaan dari personel Kodim Bone menjadi langkah nyata untuk menciptakan dampak positif dan memberikan harapan bagi Ibu Hasma.

Bantuan bedah rumah ini mencakup renovasi dan perbaikan berbagai aspek rumah Ibu Hasma, termasuk struktur bangunan, instalasi listrik, dan sanitasi. Langkah ini diambil dengan harapan dapat meningkatkan kualitas hidup Ibu Hasma dan keluarganya.

“Insya Allah pengerjaan rumah Ibu Hasma akan rampung dalam waktu dekat,” kata Igho ditemui di lokasi.

Lebih lanjut, kata Igho, bantuan Baznas kepada Ibu Hasma merupakan yang dikumpulkan dari muzakki.

“Kegiatan ini merupakan bukti nyata sinergi antara pemerintah, TNI, lembaga sosial, dan masyarakat dalam menjawab tantangan kemanusiaan. Dengan semangat gotong royong, diharapkan dapat terus membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan, memperkuat kebersamaan, dan membangun kehidupan yang lebih baik bersama-sama,” kuncinya. (ono/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *